KEKASIH
Dalam puing aroma khatulistiwa
Kau berjalan di depan ku
Tak seuntai kata kau ucapkan
Tak setutur kelopak mata
Kau hembus di depan ku
Ingin ku lumuri wajahku
Dengan lumpur yang beraroma pandan
Agar kau melihat, kau menatap
Dan agar kau menghembuskan
Aroma kasihmu padaku
Namun semua yang ku harapkan
Hanya sebatas lentera yang padam membisuh
Aku pun tak mengerti
Apakah diriku ini hanya seuntai daun kering
Yang jatuh di hembuskan oleh angin
Bisakah kau mengertiku
Bisakah kau menolehku
Bisakah kau menatap mata ini
Semua jawabannya
Ingin ku minta dari lubuk hatimu
Pusi karya: salia uriepa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar